gorutkab.bnn.go.id Anggrek – Mengantisipasi penyalahgunaan dan peredaran narkoba di lingkungan pekerja PLTU Anggrek, BNN Kabupaten Gorontalo Utara menggelar test urine pada sejumlah pekerja Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Anggrek, Rabu.
Amanda Luciana Penyuluh BNN mengatakan tes urine pada para pekerja PLTU Anggrek ini merupakan program dari BNN dalam mewujudkan Indonesia Bersinar. kata dia, ada 40 orang pekerja yang dites urine. “Hasilnya, seluruh pekerja yang di test negatif,” ungkap Amanda.
Upaya deteksi dini penyalahgunaan narkoba di sebuah perusahaan sangat penting. Karena itulah, BNN Kabupaten Gorontalo Utara bekerja sama dengan PLTU Anggrek bersinergi dengan menggelar kegiatan test urine untuk pekerjanya. Tes urine ini menggunakan tujuh parameter yaitu THC, Amphetamine, Methamphetamine, Coccain, Morphine, Benzodiazepin dan SOMA (carisoprodol).
Hendra Pujiantoro, SPV SDM PT. PJB Services, PLTU Anggrek Gorontalo Utara menyampaikan apresiasi atas dukungan BNN dalam kegiatan yang telah dilakukan hari ini. Ke depannya, ia berharap kerja sama dengan BNN akan terus dikembangkan.
Sementara itu, dari BNN Kabupaten Gorontalo Utara Harly rumampuk, SH. mengatakan bahwa upaya penanggulangan narkoba membutuhkan peran serta seluruh komponen bangsa termasuk PLTU Anggrek.
Ia berharap agar dari kegiatan ini, seluruh jajaran PLTU Anggrek mendapatkan pemahaman akan bahaya narkoba sehingga bisa menyampaikan ke keluarganya masing-masing.
“Mudah-mudahan kerja sama dengan PLTU Anggrek terus terjalin, dan keluarga dari pekerja semua juga terhindar dari narkoba,” Pungkas Harly.
Humas BNN Kabupaten Gorontalo Utara
BNN Kabupaten Gorontalo Utara Lakukan Test Urine Pada Para Pekerja di PLTU Anggrek
BNN Kabupaten Gorontalo Utara Lakukan Test Urine Pada Para Pekerja di PLTU Anggrek
BNN Kabupaten Gorontalo Utara Lakukan Test Urine Pada Para Pekerja di PLTU Anggrek
