
gorutkab.bnn.go.id Gorontalo – Program rehabilitasi merupakan salah satu cara untuk memutus mata rantai ketergantungan obat bagi pecandu narkotika, untuk itu BNNP Gorontalo kembali menggelar Rapat Kerja guna mengoptimalkan layanan program rehabilitasi, Senin (09/03).
Acara yang digelar di Hotel Grand Q Kota Gorontalo selama dua hari kedepan ini menghadirkan Kepala BNN Kab/Kota Se Provinsi Gorontalo beserta kepala-kepala seksi rehabilitasi.
Acara dibuka oleh kepala BNNP yang dalam sambutannya Drs. Suparwoto terus mengingatkan akan pentingnya, program rehabilitasi, sebagai tindakan responsif dalam menekan angka pecandu di Indonesia, “belum lama ini kita juga telah melatih tenaga rehabilitasi guna memaksimalkan program tersebut”, ungkapnya.
Perlu diketahui selang januari hingga februari BNNP Gorontalo telah merehabilitasi pecandu sebanyak 46 Orang, dan tidak menutup kemungkinan ini akan terus bertambah.
Pada acara ini juga akan dibahas salah satu program baru dari deputi rehabilitasi, yaitu Rehabilitasi Berbasis Masyarakat (RBM), “untuk itu kami harapkan gagasan maupun inovasi dari peserta yang hadir, agar kita dapat melaksanakan program ini secara terpadu dan terintegrasi dengan Deputi Rehabilitasi BNN”, pungkasnya.
Humas BNNK Gorontalo Utara
#bersinar