
gorutkab.bnn.go.id Gorontalo – Indonesia darurat narkoba hal ini disebabkan oleh permasalahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, telah mengancam seluruh lapisan masyarakat, bahkan telah sampai di sekolah-sekolah hingga ke Perguruan Tinggi. Kondisi ini tentu merupakan masalah bagi remaja dan orang tua. untuk itu prasyarat utama untuk terhindar dari narkoba adalah dengan melakukan pencegahan sedini mungkin.
Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Gorontalo Utara, melalui Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) menggelar Rapat Kerja (Raker) Program Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba di Lingkungan Masyarakat. Bertempat di ballroom hotel Maqna Kota Gorontalo, Jumat.
Acara dibuka oleh Kepala BNN Provinsi Gorontalo Ir. Sukandar, MM. dan kemudian dilanjutkan penyampaian materi mengenai Ketahanan Keluarga Anti Narkoba. oleh Rison Adolo, S.Pd. Kabid PK, PM dan TTG dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Dalam materinya beliau menghimbau kepada Seleuruh peserta yang hadir untuk melakukan pencegahan penyalahgunaan Narkoba mulai dari lingkungan terdekat, yaitu keluarga. Pencegahan penyalahgunaan Narkoba dimulai dari keluarga. Karena keluarga yang baik akan menghasilkan masyarakat yang baik dan masyarakat yang baik akan menghasilkan negara yang juga baik.
Selanjutnya Kepala Desa Molingkapoto Selatan Alfian Uno selaku narasumber memaparkan kiat dalam menjalankan program Desa Bersinar (Desa Bersih dari Narkoba).
Acara ditutup dengan penyerahan SK Relawan Anti Narkoba dan diskusi tanya jawab, Adapun peserta pada kesempatan kali ini berjumlah 25 orang terdiri dari aparat desa dan babinsa serta Bhabinkamtibmas.
Humas BNN Kab. Gorontalo Utara

Rapat Kerja Program Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba Di Lingkungan Masyarakat

Rapat Kerja Program Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba Di Lingkungan Masyarakat

Rapat Kerja Program Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba Di Lingkungan Masyarakat