
gorutkab.bnn.go.id Gorontalo – Setelah mengikuti prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah beberapa waktu lalu, Kepala BNN Provinsi Gorontalo kembali mengalami pergantian, setelah sebelumnya dipimpin oleh Brigjend. Pol Wisnu Andayana yang sekarang menjabat Kepala BNN Provinsi Kalimantan Timur. Adalah Kombes. Pol. Ir. Sukandar,M.M secara sah memimpin BNN Provinsi Gorontalo, setalah dilaksanakannya acara serah terima jabatan oleh Plt Kepala BNN Provinsi Gorontalo Abd Haris Pakaya, S.Pd,M.Si kepada Kombes Pol. Ir. Sukandar, M.M, Selasa (22/06).
Acara yang berlangsung secara internal di ruang rapat BNN Provinsi Gorontalo ini disaksikan oleh Kabag Umum BNNP Gorontalo Abd Karim Engahu S.H.,M.H dan Kepala BNN Kabupaten Gorontalo, Ir. Roy Bau, serta sejumlah pejabat BNN Kab/Kota se-Gorontalo.
Dalam sambutannya Plt. Kepala BNN Provinsi Gorontalo Abd Haris Pakaya menyebutkan Pengangkatan Pejabat di lingkungan BNN adalah sebuah kebijakan organisasi yang akan terus dilakukan secara berkelanjutan. “Kegiatan ini merupakan sebuah proses perjalanan organisasi yang harus terus bergerak dan berjalan maju secara berkesinambungan seiring tuntutan yang semakin berkembang tiada henti”, ungkap Haris.
disambung lagi “Kebijakan menggerakan personil dari satu penugasan ke penugasan lain dimaksudkan merupakan sebuah upaya penyegaran agar BNN selalu siap mengatasi setiap dimensi permasalahan dan tantangan yang cenderung komplek dewasa ini”.
Selanjutnya, Kombes Pol. Ir. Sukandar,M.M sebagai kepala BNNP yang baru menyampaikan amanat kepala BNN RI Petrus R Golose bahwa ada 3 langkah pendekatan kebijakan dalam mendukung strategi War On Drugs, yaitu melalui Soft Power Approach, Hard Power Approach dan Smart Power Approach.
Adapun “Soft Power Approach (pendekatan kekuatan yang lembut) kita terapkan pada bidang Pencegahan, Pemberdayaan Masyarakat, Rehabilitasi dan Pasca Rehabilitasi. Hard Power Approach (pendekatan kekuatan yang keras) kita terapkan pada bidang Pemberantasan” Ungkap Sukandar.
Disamping 2 langkah tadi ada juga Smart Power Approach (pendekatan kekuatan yang cerdas) “hal ini diterapkan pada penggunaan teknologi informasi dengan penggunaan peralatan yang mumpuni dan modern sesuai dengan kebutuhan pelaksanaan tugas dan fungsi P4GN”, tambah pria berpangkat Kombes ini.
sebagai penutup saya berharap kepada seluruh pejabat dan pegawai di lingkungan BNNP Gorontalo harus segera menerapkan pendekatan-pendekatan ini sebagai bentuk pembuktian kita dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Indonesia, khususnya provinsi Gorontalo”, Pungkasnya
Humas BNN Kab. Gorontalo Utara

Sertijab Kepala BNN Provinsi Gorontalo, Ir. Sukandar : Ada 3 Poin Penting Dalam Pelaksanaan Program War On Drugs